Palangka Raya, Newsinkalteng.co.id – Bakal Calon Gubernur Kalimantan Tengah, Willy M. Yoseph, yang juga mantan Bupati Murung Raya dua periode, kembali menyuarakan komitmennya dalam membangun Kalimantan Tengah. Hal ini disampaikan dalam acara "Ngopi Pintar" yang digelar di Toko Kopi & Bakmi Santai, Jalan Antang, Palangka Raya, pada Jumat (13/9/2024). Acara ini dihadiri oleh berbagai kalangan masyarakat, termasuk tim pemenangan Willy M. Yoseph dan sejumlah tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya, Willy mengungkapkan antusiasme dan kesiapan dirinya untuk menghadapi tahapan Pilgub yang semakin dekat. “Kita menyiapkan kebugaran dan semangat untuk menghadapi tahapan berikutnya. Pada tanggal 22 September nanti, kami akan resmi ditetapkan sebagai calon gubernur dan wakil gubernur. Ini momen penting, sebab setelah penetapan, kami akan masuk dalam fase kampanye,” ungkapnya.
Ia juga menegaskan bahwa timnya sudah siap secara administrasi, latar belakang, dan kesehatan. “Saat ini kami masih sebagai bakal calon, tetapi setelah penetapan, kami akan resmi menjadi calon tetap. Tim kami semuanya sehat dan bugar, ini penting agar kita bisa menghadapi kampanye dengan maksimal,” tambah Willy.
Selain itu, Willy M. Yoseph juga memberikan tanggapannya mengenai kerusakan infrastruktur di Kalimantan Tengah, termasuk jalan rusak yang kerap dikeluhkan masyarakat. Menurutnya, pemerintah telah berupaya meminta dukungan dari berbagai instansi terkait untuk memperbaiki infrastruktur yang rusak, termasuk meminta dana dari kementerian terkait.
“Kami sudah berupaya, mulai dari dinas perhubungan, aparat keamanan, hingga kementerian terkait seperti pertambangan. Namun, perbaikan jalan yang sering rusak kembali karena digunakan sebagai jalan produksi tetap menjadi tantangan. Ini akan menjadi fokus kami di 100 hari pertama jika terpilih, dengan tidak hanya memperbaiki tetapi juga menertibkan penggunaan jalan tersebut,” tegas Willy.
Willy juga menyoroti isu pendidikan yang masih menjadi masalah di beberapa wilayah di Kalimantan Tengah. “Masalah pendidikan ini sangat penting. Tanpa pendidikan, kita tidak akan bisa maju. Namun, akses pendidikan masih terbatas, terutama di daerah terpencil. Biaya pendidikan tinggi, dan banyak anak-anak yang putus sekolah karena kendala finansial,” ungkapnya.
Selain isu-isu serius, Willy juga menekankan pentingnya kesehatan melalui kegiatan olahraga. Dalam acara tersebut, ia menggelar senam zumba yang melibatkan berbagai lapisan masyarakat, mulai dari anak muda hingga orang tua. “Dengan berolahraga, kita bisa menjaga kesehatan tubuh dan semangat. Tubuh yang sehat akan membuat kita lebih produktif dan bahagia, yang pada akhirnya akan mendukung Kalimantan Tengah yang lebih maju,” ujar Willy.
Willy berharap kegiatan olahraga ini bisa dilakukan di seluruh wilayah Kalimantan Tengah, sebagai bagian dari kampanye yang sehat dan bugar. “Ini bukan hanya soal kemenangan dalam pemilu, tetapi bagaimana kita bersama-sama membangun Kalimantan Tengah yang harmonis, adil, dan sejahtera,” pungkasnya. [Hlm/Red]