Palangkaraya, Newsinkalteng.co.id – Ahmad Toyib, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPBPK) Provinsi Kalimantan Tengah, menyampaikan perkembangan terkini mengenai kebakaran hutan di wilayahnya. Dalam wawancara terbaru, Toyib mengungkapkan bahwa jumlah kejadian kebakaran tahun ini menunjukkan penurunan yang signifikan dibandingkan tahun lalu.
"Sejak Juni tahun lalu, kami sudah mulai melihat peningkatan kejadian kebakaran. Namun, hingga Juli tahun ini, situasi kebakaran jauh lebih terkendali," jelas Toyib. Dia menambahkan bahwa saat ini jumlah kejadian kebakaran jauh lebih rendah dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Toyib juga menegaskan bahwa pihaknya telah mempersiapkan langkah-langkah antisipasi dengan baik. "Kami telah mempersiapkan personil serta anggaran operasional untuk menghadapi potensi kebakaran yang mungkin terjadi. Namun, hingga saat ini, pemerintah provinsi belum menetapkan status siaga darurat untuk provinsi secara keseluruhan," tambahnya.
Meskipun status siaga darurat belum ditetapkan di tingkat provinsi, Toyib mencatat bahwa ada empat kabupaten yang telah mengeluarkan status siaga darurat. Keempat kabupaten tersebut adalah Seruyan, Kotim, Pulau Pisau, dan Kapuas.
Toyib juga mengingatkan bahwa informasi lebih lanjut dan data lengkap mengenai kejadian kebakaran akan disampaikan kemudian. "Kami akan mengirimkan data secara lengkap untuk memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai situasi terkini," ujar Toyib menutup wawancara.
Dengan langkah-langkah antisipasi yang telah diambil, diharapkan situasi kebakaran hutan di Kalimantan Tengah dapat tetap terkendali dan tidak menimbulkan dampak yang lebih besar. [Hlm/Red]
