Palangkaraya, Newsinkalteng.co.id – Dalam upaya mendorong digitalisasi di sektor pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melalui UPT Balai Teknologi, Informasi, dan Komunikasi Pendidikan (BTIKP) menyelenggarakan Pelatihan Pengembangan Konten Bahan Ajar Berbasis Website Tahun 2024. Kegiatan ini berlangsung pada Selasa (20/08/2024) di Aquarius Boutique Hotel, Palangkaraya.
Hana Pertiwi, Kepala UPT BTIKP Disdik Provinsi Kalteng, menekankan pentingnya pengembangan konten berbasis web sebagai salah satu langkah strategis untuk mempersiapkan para guru dalam memanfaatkan teknologi digital dalam pembelajaran. Dalam wawancaranya, Hana mengungkapkan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan guru dalam menggunakan aplikasi-aplikasi seperti Canva dan Quizizz, yang dapat membuat proses pembelajaran lebih efektif dan menarik.
"Pengembangan konten berbasis web ini diharapkan dapat membuat proses pembelajaran lebih menarik dan memotivasi siswa sehingga materi dapat diserap dengan lebih mudah," ujar Hana Pertiwi.
Pelatihan ini diikuti oleh 100 guru, yang terdiri dari 50 guru SMA dan 50 guru SMK, berasal dari 13 kabupaten dan 1 kota di Provinsi Kalteng. Para peserta mendapatkan materi dari narasumber yang berpengalaman di bidang teknologi pendidikan. Salah satu narasumber utama, Pak Yuan dari Balai Layanan Platform Teknologi (BLPT) Jakarta, menyampaikan materi tentang percepatan digitalisasi dalam pembelajaran.
Tak hanya itu, tiga narasumber lokal yang merupakan duta teknologi, yaitu Burhan, Candra Christina, dan Hanna Kali, turut berbagi pengalaman dan keahlian mereka. Ketiganya dikenal memiliki kompetensi tinggi dalam memanfaatkan teknologi untuk mendukung proses pembelajaran, sehingga kehadiran mereka diharapkan dapat memberikan wawasan baru bagi para peserta.
Hana Pertiwi juga berharap pelatihan ini dapat menjadi motivasi bagi para guru untuk lebih menguasai teknologi dan menerapkannya dalam proses pembelajaran. “Kami ingin para guru benar-benar mampu memanfaatkan semua alat teknologi yang tersedia untuk menciptakan pembelajaran yang menyenangkan, menarik, dan sesuai dengan tujuan pembelajaran. Dengan demikian, siswa dapat mengembangkan keterampilan yang dibutuhkan untuk beradaptasi dengan tuntutan zaman, dan pada akhirnya, kualitas pendidikan akan semakin meningkat,” tambahnya.
Pelatihan ini menjadi langkah penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kalimantan Tengah, seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat dan tuntutan dunia pendidikan yang semakin kompleks.[Hlm/Red]