Palangka Raya, Newsinkalteng.co.id - Ketua DPD Partai Gerindra Kalimantan Tengah (Kalteng), Iwan Kurniawan, mengungkapkan optimisme terhadap kelanjutan Koalisi Indonesia Maju (KIM) di tingkat nasional untuk Pilkada Kalteng. KIM yang selama ini menunjukkan kekuatan solid di kancah nasional, kini memiliki peluang untuk melanjutkan kekompakannya di daerah.
"Kita harus menjaga komunikasi yang terbuka dengan semua pihak, termasuk Nadalsyah yang komunikasinya memang kita tunggu," ujar Iwan Kurniawan. Pernyataan ini disampaikan setelah menerima berkas bakal calon gubernur dari Nadalsyah, yang akrab disapa Koyem, di DPD Gerindra Kalteng pada Senin, 20 Mei 2024.
Gerindra, kata Iwan, berencana untuk mendalami visi dan misi yang diusung Nadalsyah. Partai ini akan meneliti konsep serta strategi yang diusulkan Nadalsyah untuk memajukan Kalteng ke depan. "Kita akan diskusikan lebih lanjut. Jika cocok, kenapa tidak?" tambah Iwan dengan optimis.
Di tempat yang sama, Ketua DPD Partai Demokrat Kalteng, Nadalsyah, juga melihat potensi besar dalam kelanjutan KIM di Kalteng. Meskipun demikian, ia mengingatkan bahwa dinamika politik sering kali tidak bisa ditebak. "Politik ini kan dinamis. Bisa saja di pusat bersatu padu tapi di daerah bisa pecah. Bisa juga di pusat terpisah, namun di daerah bersatu," ujarnya.
Nadalsyah, yang telah dua periode menjabat sebagai Bupati Barito Utara, berharap Demokrat dan Gerindra di Kalteng bisa tetap bersama dalam Pilkada, mencerminkan solidaritas KIM di tingkat nasional. Hingga kini, Nadalsyah telah mendaftar sebagai bakal calon gubernur di enam partai politik, yakni Demokrat, PDIP, Nasdem, PKB, Gerindra, dan PAN. "Kita masih ada PKS dan Perindo, tapi kalau Golkar sudah ada calon tersendiri," ungkapnya.
Meski peluang kolaborasi terlihat cerah, dinamika politik di Kalteng masih penuh tantangan. Partai-partai harus mampu menjalin komunikasi yang baik dan mengatasi perbedaan kepentingan untuk mencapai kesepakatan yang solid. Harapan besar tertuju pada kemampuan partai-partai dalam mengelola dinamika ini agar KIM dapat menjadi kekuatan yang tak tergoyahkan di Pilkada Kalteng.
Kolaborasi antara Nadalsyah dan Gerindra bisa menjadi cerminan bagaimana politik dinamis bisa menghasilkan sinergi positif. Jika kedua belah pihak berhasil mencapai kesepakatan yang kokoh, bukan tidak mungkin Kalteng akan mendapatkan pemimpin yang mampu membawa daerah ini menuju kemajuan yang signifikan.
Pilkada Kalteng 2024 menjadi ajang yang sangat dinantikan, tidak hanya oleh partai-partai politik, tetapi juga oleh masyarakat yang berharap akan adanya perubahan dan pembangunan yang lebih baik. Dengan semangat kolaborasi dan komunikasi terbuka, besar harapan bahwa Kalteng bisa mencapai masa depan yang lebih cerah dan maju.[Hlm/Red]