Palangka Raya, Newsinkalteng.co.id - Bapeddalitbang Provinsi Kalimantan Tengah gelar kegiatan Pelaksanaan Paska Musrenbang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2025-2045 dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2025. Kegiatan yang berlangsung di M Bahalap Hotel ini dibuka oleh Staf Ahli (Sahli) Gubernur Kalteng Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan, Yuas Elko. Rabu (22/05/2024)
Dalam sambutannya, Yuas Elko menegaskan pentingnya rapat teknis ini sebagai forum antar pemangku kepentingan, yang menjadi salah satu tahapan krusial dalam penyusunan rencana pembangunan daerah. Rapat ini bertujuan untuk membahas dan mengklarifikasi rancangan RPJPD Tahun 2025-2045 serta RKPD Tahun 2025.
“Kegiatan Paska Musrenbang ini memiliki arti strategis bagi pembangunan Provinsi Kalimantan Tengah. Ini adalah momen untuk menyinkronkan dan menyinergikan penajaman, penyelarasan, serta klarifikasi terhadap rancangan RPJPD dan RKPD,” ujar Yuas.
Agenda pembangunan yang diusung dalam rancangan RKPD 2025 menitikberatkan pada pemerataan dan peningkatan kualitas kesejahteraan masyarakat menuju Kalimantan Tengah yang unggul dan bermartabat. Yuas Elko menjelaskan bahwa penyusunan RKPD tahun 2025 mengacu pada dokumen RPJMD Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2021-2026 dan rancangan awal Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2025. Untuk wilayah Kalimantan, tema yang diusung adalah "Superhub Ekonomi Nusantara," sedangkan Kalimantan Tengah fokus pada "Lumbung Pangan Nasional dan Pusat Konservasi Internasional."
Yuas berharap melalui kegiatan ini, visi, misi, dan arah kebijakan dapat selaras antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota serta nasional. Selain itu, diharapkan program-program yang diusulkan dapat menjadi prioritas strategis pembangunan Kalimantan Tengah, sehingga terwujud keterpaduan antar wilayah, sektor, dan pelaku pembangunan.
Kepala Bappedalitbang, Ir. Leonar S. Ampung,MM,MT melalui Fredy Darinton, Perencana Ahli Muda Bappedalitbang Provinsi Kalteng, menambahkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menyinkronkan perencanaan pembangunan antara provinsi dan kabupaten/kota. Kegiatan ini juga menekankan pada penyelarasan visi, misi, arah pembangunan, dan indikator utama antara RPJPD kabupaten/kota dengan RPJPN.
Dalam rapat ini, berbagai pemangku kepentingan hadir, termasuk narasumber dan kepala Bappedalitbang dari seluruh kabupaten/kota se-Kalimantan Tengah. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen bersama untuk mewujudkan tujuan pembangunan yang berkelanjutan dan merata di seluruh provinsi.
Melalui sinkronisasi dan sinergi perencanaan pembangunan, diharapkan tercapai kesejahteraan masyarakat yang lebih baik dan pembangunan yang berkelanjutan.[Hlm/Red]
