Palangka Raya, Newsinkalteng.co.id - RSUD dr. Doris Sylvanus Kota Palangka Raya berhasil melakukan kegiatan Operasi Bedah Jantung Terbuka Perdana Jejaring Pengampunan Layanan Kardiovaskuler. Operasi ini dilakukan selama 2 hari dan merupakan yang pertama kali dilakukan oleh rumah sakit tersebut.
Ady Fraditha, Plt. Direktur RSUD dr. Doris Sylvanus, menyampaikan bahwa operasi ini didukung oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dan BPJS.
“Operasi yang dilakukan selama 2 (dua) hari ini dan perdana dilakukan oleh RSUD dr. Doris Sylvanus tersebut sukses, maka dari itu ini akan menjadi awal yang sangat baik untuk melakukan operasi bedah jantung berikutnya,” ungkap Ady Fraditha.
RSUD dr. Doris Sylvanus saat ini masih dibantu oleh RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita. Namun, rumah sakit berharap dapat melakukan operasi ini secara mandiri di masa depan.
Dr. Adrian dari RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita menyampaikan bahwa kondisi pasien pertama yang menjalani operasi bedah jantung saat ini relative stabil setelah melewati fase kritis selama 24 jam. Pasien sudah bisa bernafas sendiri tanpa bantuan alat pernafasan dan mulai sadar penuh.
“Malam tadi pukul 01.30 WIB pasien sudah bisa bernafas sendiri tanpa bantuan alat bantu pernafasan dan saat ini pasien pertama kondisinya mulai sadar penuh, bisa beraktifitas ringan ditempat tidur, bisa mulai makan tapi dilakukan masih ditempat tidur,” katanya.
Pasien kedua yang menjalani operasi pada hari sabtu juga masih dipantau di ruang ICU. Dr. Adrian berharap kondisi pasien akan membaik dan pulih dalam waktu yang tidak terlalu lama.
Dr. Geri dari RSUD dr. Doris Sylvanus menyatakan bahwa operasi berjalan lancar dan lebih cepat dari perkiraan. Meskipun belum dapat melihat hasil operasi pada pasien, dr. Geri optimis dengan hasilnya.
“Selama operasi berlangsung, kita tidak ada kendala sama sekali dan relatife sangat lancar bahkan lebih cepat dari waktu yang kita perkirakan, maka dari itu saya pribadi optimis dengan hasilnya tapi memang kita belum bisa melihat pasien pada hari yang kita lakukan operasi karena pasien masih di ICU,” ungkap dr. Geri
Dengan berhasilnya operasi ini, RSUD dr. Doris Sylvanus berharap dapat menjadi awal yang baik untuk melakukan operasi bedah jantung berikutnya. Semua pihak yang terlibat dalam kegiatan ini berharap agar pasien yang menjalani operasi dapat pulih dengan cepat dan kembali sehat.[Hlm/Red]
