Palangka Raya, Newsinkalteng.co.id - Rapat koordinasi (Rakor) lintas sektoral yang dibuka oleh Kapolda Kalteng, Irjen Pol Drs. Nanang Avianto, M.Si., dilaksanakan di Ballroom Hotel M. Bahalap Palangka Raya. Rabu (04/10/2023).
Pada kegiatan ini juga dihadiri oleh Staf Ahli Gubernur Kalteng Bidang Pemerintahan Dan Politik Herson B. Aden, Ketua Pengadilan Tinggi Kalteng Sujatmiko, S.H., M.H., Kasrem Korem 102 Panju Panjung Kolonel Inf Ulysses Sondang, S.I.P., M.Hum., perwakilan Bawaslu, dan perwakilan KPU serta perwakilan dari Partai Politik.
Rapat koordinasi lintas sektoral yang dibuka oleh Kapolda Kalteng, Irjen Pol Drs. Nanang Avianto, M.Si. ini bertujuan untuk membahas dan mempersiapkan langkah-langkah pengamanan dalam tahapan Pemilu 2024.
Kapolda Kalteng berharap bahwa melalui sinergi dan kerja sama antara semua pihak, pengamanan Pemilu tahun 2024 dapat berjalan dengan sukses dan aman. Keberhasilan ini akan menjadi bukti bahwa seluruh perencanaan dan persiapan yang telah dilakukan secara matang dapat memberikan perlindungan yang optimal bagi proses demokrasi di Kalteng.
”Diharapkan dengan adanya kegiatan ini, semua perencanaan yang telah dipersiapkan dapat berjalan dengan optimal untuk mensukseskan pengamanan pemilu tahun 2024,” ujar Kapolda Kalteng.
Kapolda Kalteng, Irjen Pol Drs. Nanang Avianto, M.Si., juga memberikan perintah kepada seluruh jajarannya untuk mengawal dan mengamankan setiap tahapan Pemilu 2024 dengan sebaik-baiknya. Ia menekankan pentingnya menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif selama proses Pemilu, sehingga memberikan rasa aman kepada para penyelenggara dan peserta Pemilu.
Sementara itu, Kabidhumas Kombes Pol. Erlan Munaji, S.I.K., M.Si. menekankan pentingnya persiapan mental dan fisik bagi seluruh personel kepolisian dalam menghadapi pengamanan Pemilu 2024. Mereka diharapkan memiliki kesiapan yang optimal untuk menghadapi berbagai situasi yang mungkin terjadi selama tahapan Pemilu.
Selain itu, Kabidhumas juga menekankan pentingnya memetakan setiap kerawanan yang mungkin timbul pada setiap tahapan Pemilu. Dengan memetakan kerawanan tersebut, kepolisian dapat mengambil langkah-langkah preventif dan proaktif untuk mencegah terjadinya gangguan keamanan.
”Mengimplementasi Asta siap secara maksimal di masing-masing kesatuan, jalin kerjasama dengan seluruh stakeholder, jaga netralitas serta tingkatkan kewaspadaan,” terang Kabidhumas Kombes Pol. Erlan Munaji, S.I.K., M.Si.
Kepolisian akan terus berkomitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama tahapan Pemilu, serta bekerja sama dengan pihak terkait lainnya untuk mencapai tujuan tersebut. Diharapkan, partisipasi aktif masyarakat dalam pengawasan dan pelaporan terkait potensi gangguan keamanan. [Hlm/Red]
