Palangka Raya, Newsinkalteng.co.id - Ketua DPW Partai Soladeritas Indonesia (PSI) Provinsi Kalimantan Tengah, Pancani, membuka secara resmi kegiatan "Lomba Karungut" Dengan Tema "Membangun Solidaritas Pemuda Dayak Kota Palangka Raya. Senin (18/09/23)
Kegiatan Lomba karungut tersebut tersebut dihadiri oleh Ketua DPW PSI Kalteng, Pancani, Caleg PSI untuk DPRD Kota Palangka Raya maupun Provinsi Kalteng, Dewan Juri dari berbagai Sanggar Seni Dikalteng serta peserta Lomba.
Eko Supriyanto Caleg DPRD Kota Palangka Raya Dapil 1 meliputi dari kelurahan bukit tunggal, kelurahan petuk ketimpun, kecamatan bukit batu dan kecamatan rakumpit tersebut menyampaikan bahwa dengan kemajuan teknologi, banyak anak anak muda itu tergerus kemampuan atau kemauan mereka untuk mencintai adat budaya karena teralihkan dengan gadget.
‘Melalui kegiatan ini kita menginisiasi anak anak muda secara khusus untuk kembali mencintai adat budaya seperti karungut. Karungut adalah salah satu adat budaya dayak. Jadi itu salah satu yang kita ambil untuk akhirnya mereka boleh kembali memiliki sense of evilomi terhadap budaya dayak, " kata Eko.
Eko Supriyanto menerangkan bahwa kegiatan lomba karungut tersebut dibuka untuk umum dimana pendaftaran dimulai dari tanggal 1-17 September 2023 sehingga ada 25 orang peserta, dengan jumlah tersebut terdiri dari 11 pria, 14 Wanita.dari Anak-anak Muda.
“Melihat Animo Anak Muda dengan jumlah total peserta 25 sebenarnya Excited, tidak terbayangkan karena Karungut ini seperti saya sampaikan di awal tadi bahwa anak anak muda sekarang itu kan lebih cenderung ke gadget, tapi setelah melihat peserta yang 25 orang itu sungguh tidak disangka sebenarnya dengan dengan banyaknya peserta yang boleh hadir dan banyaknya peserta yang bisa berpartisipasi, "jelas Eko Supriyanto, Caleg DPRD Kota Palangka Raya Dapil 1 tersebut.
Eko juga menjelaskan apabila nantinya mendapatkan kursi dan menang dipemilu 2024 mendang maka ia akan mengalokasikan dana untuk pembinaan untuk budaya-budaya local yang ada di Kalimantan Tengah.
“Dari kegiatan tersebut PSI bertujuan ketika nanti kita menang di Pemilu 2024. Kita akan memiliki dana untuk pembinaan, salah satunya pembinaan untuk adat lokal. Adat budaya lokal karena itu yang sudah mulai tergerus saat ini oleh perkembangan zaman dan banyak orang sudah tidak mencintai budaya lokal lagi, "bebernya.
Eko berharap ke depan kegiatan seperti ini akan tetap terus dijaga supaya kecintaan terhadap budaya lokal untuk orang-orang yang saat ini sudah tergerus oleh kemajuan zaman, sehingga mencintai kearifan lokal dayak secara sederhana terus dikembangkan pemahaman kearifan lokal dayak sejak dini.[Hlm/Red]
